<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d6128622652732034671\x26blogName\x3dPenyakit+dan+Pengobatannya\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dSILVER\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://penyakit-pengobatan.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3din\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://penyakit-pengobatan.blogspot.com/\x26vt\x3d-7741652081408545161', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe", messageHandlersFilter: gapi.iframes.CROSS_ORIGIN_IFRAMES_FILTER, messageHandlers: { 'blogger-ping': function() {} } }); } }); </script>

Penyakit dan Pengobatannya




Penyakit Tuberkulosis (TBC)

Penyakit TBC adalah merupakan suatu penyakit yang tergolong dalam infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mikobakterium tuberkulosa. Penyakit TBC dapat menyerang pada siapa saja tak terkecuali pria, wanita, tua, muda, kaya dan miskin serta dimana saja. Di Indonesia khususnya, Penyakit ini terus berkembang setiap tahunnya dan saat ini mencapai angka 250 juta kasus baru diantaranya 140.000 menyebabkan kematian. Bahkan Indonesia menduduki negara terbesar ketiga didunia dalam masalah penyakit TBC ini.

  • Penyebab Penyakit (TBC)

  • Penyakit TBC disebabkan oleh bakteri Mikobakterium tuberkulosa, Bakteri ini berbentuk batang dan bersifat tahan asam sehingga dikenal juga sebagai Batang Tahan Asam (BTA). Jenis bakteri ini pertama kali ditemukan oleh seseorang yang bernama Robert Koch pada tanggal 24 Maret 1882, Untuk mengenang jasa beliau maka bakteri tersebut diberi nama baksil Koch. Bahkan penyakit TBCpada paru-paru pun dikenal juga sebagai Koch Pulmonum (KP).
  • Cara Penularan Penyakit TBC

  • Penularan penyakit TBC adalah melalui udara yang tercemar oleh Mikobakterium tuberkulosa yang dilepaskan/dikeluarkan oleh si penderita TBC saat batuk, dimana pada anak-anak umumnya sumber infeksi adalah berasal dari orang dewasa yang menderita TBC. Bakteri ini masuk kedalam paru-paru dan berkumpul hingga berkembang menjadi banyak (terutama pada orang yang memiliki daya tahan tubuh rendah), Bahkan bakteri ini pula dapat mengalami penyebaran melalui pembuluh darah atau kelenjar getah bening sehingga menyebabkan terinfeksinya organ tubuh yang lain seperti otak, ginjal, saluran cerna, tulang, kelenjar getah bening dan lainnya meski yang paling banyak adalah organ paru.

    Masuknya Mikobakterium tuberkulosa kedalam organ paru menyebabkan infeksi pada paru-paru, dimana segeralah terjadi pertumbuhan koloni bakteri yang berbentuk bulat (globular). Dengan reaksi imunologis, sel-sel pada dinding paru berusaha menghambat bakteri TBC ini melalui mekanisme alamianya membentuk jaringan parut. Akibatnya bakteri TBC tersebut akan berdiam/istirahat (dormant) seperti yang tampak sebagai tuberkel pada pemeriksaan X-ray atau photo rontgen.

    Seseorang dengan kondisi daya tahan tubuh (Imun) yang baik, bentuk tuberkel ini akan tetap dormant sepanjang hidupnya. Lain hal pada orang yang memilki sistem kekebelan tubuh rendah atau kurang, bakteri ini akan mengalami perkembangbiakan sehingga tuberkel bertambah banyak. Sehingga tuberkel yang banyak ini berkumpul membentuk sebuah ruang didalam rongga paru, Ruang inilah yang nantinya menjadi sumber produksi sputum (riak/dahak). Maka orang yang rongga parunya memproduksi sputum dan didapati mikroba tuberkulosa disebut sedang mengalami pertumbuhan tuberkel dan positif terinfeksi TBC.

    Berkembangnya penyakit TBC di Indonesia ini tidak lain berkaitan dengan memburuknya kondisi sosial ekonomi, belum optimalnya fasilitas pelayanan kesehatan masyarakat, meningkatnya jumlah penduduk yang tidak mempunyai tempat tinggal dan adanya epidemi dari infeksi HIV. Hal ini juga tentunya mendapat pengaruh besar dari daya tahan tubuh yang lemah/menurun, virulensi dan jumlah kuman yang memegang peranan penting dalam terjadinya infeksi TBC.

  • Gejala Penyakit TBC

  • Gejala penyakit TBC digolongkan menjadi dua bagian, yaitu gejala umum dan gejala khusus. Sulitnya mendeteksi dan menegakkan diagnosa TBC adalah disebabkan gambaran secara klinis dari si penderita yang tidak khas, terutama pada kasus-kasus baru.

    1. Gejala umum (Sistemik)
    - Demam tidak terlalu tinggi yang berlangsung lama, biasanya dirasakan malam hari disertai keringat malam. Kadang-kadang serangan demam seperti influenza dan bersifat hilang timbul.
    - Penurunan nafsu makan dan berat badan.
    - Batuk-batuk selama lebih dari 3 minggu (dapat disertai dengan darah).
    - Perasaan tidak enak (malaise), lemah.

    2. Gejala khusus (Khas)
    - Tergantung dari organ tubuh mana yang terkena, bila terjadi sumbatan sebagian bronkus (saluran yang menuju ke paru-paru) akibat penekanan kelenjar getah bening yang membesar, akan menimbulkan suara "mengi", suara nafas melemah yang disertai sesak.
    - Kalau ada cairan dirongga pleura (pembungkus paru-paru), dapat disertai dengan keluhan sakit dada.
    - Bila mengenai tulang, maka akan terjadi gejala seperti infeksi tulang yang pada suatu saat dapat membentuk saluran dan bermuara pada kulit di atasnya, pada muara ini akan keluar cairan nanah.
    - Pada anak-anak dapat mengenai otak (lapisan pembungkus otak) dan disebut sebagai meningitis (radang selaput otak), gejalanya adalah demam tinggi, adanya penurunan kesadaran dan kejang-kejang.

    Pada penderita usia anak-anak apabila tidak menimbulkan gejala, Maka TBC dapat terdeteksi kalau diketahui adanya kontak dengan pasien TBC dewasa. Sekitar 30-50% anak-anak yang terjadi kontak dengan penderita TBC paru dewasa memberikan hasil uji tuberkulin positif. Pada anak usia 3 bulan – 5 tahun yang tinggal serumah dengan penderita TBC paru dewasa dengan BTA positif, dilaporkan 30% terinfeksi berdasarkan pemeriksaan serologi/darah.

  • Penegakan Diagnosis pada TBC

  • Apabila seseorang dicurigai menderita atau tertular penyakit TBC, Maka ada beberapa hal pemeriksaan yang perlu dilakukan untuk memeberikan diagnosa yang tepat antara lain :

    - Anamnesa baik terhadap pasien maupun keluarganya.
    - Pemeriksaan fisik secara langsung.
    - Pemeriksaan laboratorium (darah, dahak, cairan otak).
    - Pemeriksaan patologi anatomi (PA).
    - Rontgen dada (thorax photo).
    - dan Uji tuberkulin.

  • Pengobatan Penyakit TBC

  • Pengobatan bagi penderita penyakit TBC akan menjalani proses yang cukup lama, yaitu berkisar dari 6 bulan sampai 9 bulan atau bahkan bisa lebih. Penyakit TBC dapat disembuhkan secara total apabila penderita secara rutin mengkonsumsi obat-obatan yang diberikan dokter dan memperbaiki daya tahan tubuhnya dengan gizi yang cukup baik.

    Selama proses pengobatan, untuk mengetahui perkembangannya yang lebih baik maka disarankan pada penderita untuk menjalani pemeriksaan baik darah, sputum, urine dan X-ray atau rontgen setiap 3 bulannya. Adapun obat-obtan yang umumnya diberikan adalah Isoniazid dan rifampin sebagai pengobatan dasar bagi penderita TBC, namun karena adanya kemungkinan resistensi dengan kedua obat tersebut maka dokter akan memutuskan memberikan tambahan obat seperti pyrazinamide dan streptomycin sulfate atau ethambutol HCL sebagai satu kesatuan yang dikenal 'Triple Drug'.

    97 Komentar:

    • bagus sih.boleh nanya gak?napa sih tb anak tidak bisa nular ke dewasa?apa yg menyebabkan bakteri tb dorman, apa cuma karena sistem imun lebih baik dari bakteri tb? ^_^! ch13

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 2 Maret 2008 pukul 10.11  

    • Terima kasih atas komentarnya (iverson). Penyakit TBC pada prinsipnya adalah menular, baik dari dewasa ke anak-anak ataupun sebaliknya dari seorang anak ke orang dewasa. Karena kecenderungan immun orang dewasa lebih baik, maka kasus penularan dari anak-anak ke orang dewasa lebih sedikit jumlahnya dari pada sebaliknya.

      System Immun yang baik memberikan respon pertahanan (jaringan paru mengerut) terhadap perkembangan bakteri untuk tidak menyebar atau berkembang lebih banyak. Dengan kata lain immun yang baik membentuk benteng yang kuat berupa jaringan parut.

      Oleh Blogger khomsah, Pada 11 Maret 2008 pukul 23.00  

    • nanya donk,kira2 vitamin apa yang bagus untuk penderita TBC untuk membantu sistem imunnya?

      Oleh Blogger Diah Asrina, Pada 10 April 2008 pukul 14.44  

    • saya ingin bertanya... bagaimana denga tingkat kesembuhan di indonesia sekarang ini . berdasarkan berita yang ada penyebaran TBC yang begitu tinggi terjadi di indonesia? dan bagaimana dengan penyeselaiannya ?

      Oleh Blogger Unknown, Pada 10 April 2008 pukul 19.30  

    • Jawaban Kepada Diah:
      Berbagai macam vitamin baik A, B, C, E, D, dan K semuanya dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh (Immun). Namun dari berbagai penelitian terhadap penderita TBC, pemberian vitamin A berdosis tinggi berhasil mempercepat proses penyembuhan pasien.

      Sementara itu, Vitamin C pun turut memiliki peranan penting terhadap peningkatan Immun. Dosis berlebihan konsumsi vitamin C dapat menyebabkan iritasi lambung, diare. Berhati-hatilah membeli produk vitamin C! sekarang banyak dipalsukan atau ditirukan.

      Oleh Blogger khomsah, Pada 11 April 2008 pukul 17.51  

    • Jawaban Kepada Nita :
      Banyaknya kasus TBC baru beradasarkan urutan region negara adalah Afrika, Timur Tengah dan Asia Tenggara.

      Dengan jumlah populasi yang banyak, Indonesia secara umum dimasukkan dalam ketegori ke-3 di dunia (mewakili Asia Tenggara - info WHO).

      Dari banyaknya kasus yang terjadi, Saat ini di Indonesia cukup memberikan kemajuan dalam tingkat pengobatan sehingga memperkecil angka kematian yang disebabkan TBC.

      Permasalahannya adalah banyaknya kasus baru yang terjadi karena proses penularan. Ini merupakan tugas kita bersama untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman proses penularan TBC itu sendiri.

      Penyakit TBC bukanlah penyakit bergengsi seperti serangan jantung, diabetes, tinggi kolesterol dll. Hal ini menyebabkan masyarakat kadang menjadi malu jika terdiagnosa menderita TBC, bahkan beberapa dokterpun pun terkadang tidak memberikan penjelasan diagnosa secara langsung melainkan menggunakan kata-kata flek paru!

      Flek paru memang belum tentu TBC, seperti dalam artikel kami yang disebut "pertumbuhan koloni bakteri". namun jika dokter sudah melakukan berbagai pemeriksaan dan pasien diberikan pengobatan selama 6 bulan, maka sebenarnya dokter telah mendiagnosa sebagai TBC.

      Penderita TBC diharapkan tidak batuk sembarangan, terlebih dimasa aktifnya diharapkan menggunakan masker penutup hidung dan mulut jika berhadapan/kumpul dengan orang banyak. Bagi Kita yang sehat, hindari berkomunikasi berhadapan langsung jika bersama penderita TBC yang tidak memakai masker terlebih jika orang tersebut batuk-batuk. Perhatikan anak-anak, mereka lebih mudah tertular!

      Oleh Blogger khomsah, Pada 11 April 2008 pukul 18.40  

    • mo Nanya nih, saya dah menjalani pengobatan seLama 1 bulan,pada awal pemeriksaan, hasil rontgen menunjukkan trdapat "flek" d paru2 kanan saya, Lalu saat test dahak,saya dnyatakan negatif .. tp saya dsarankan menjalankan pengobatan selama 6 bulan,dan dberikan obat. air seni saya menjadi brwarna merah, apakah saya dgn ini berarti saya positif TBC ?
      tq atas jawaban na..

      Oleh Blogger Unknown, Pada 29 Mei 2008 pukul 09.42  

    • Buat Saudari Irma : Sebenarnya keluhan apa yang Anda rasakan sehingga menjalani rongent?

      Pemeriksaan ada byk cara seperti di artikel kami ini, tentunya didukung dgn keluhan dari penderita. Kemungkinannya adalah dari keluhan Anda, dokter telah menyimpulkan (mendiagnosa) terjadi perkembangan koloni bakteri TBC didalam rongga paru.

      Sehingga beliau mengkhawatirkan daya tahan tubuh anda yang lemah akan membuat flek (koloni bakteri TBC) berkembang trs keluar dr dinding paru yang menahannya.

      Mendiagnosa artinya menduga (kemungkinan besar), jd Anda telah diduga positif TBC. Dengan diberikan pengobatan dan pemeriksaan ulang,mk baru bs diketahui yang sebenarnya. Kesimpulannya Anda blm positif TBC!

      Mengenai urin, itu hanya merupakan reaksi sifat dari obat-obatan yang mungkin diberikan.

      Oleh Blogger khomsah, Pada 29 Mei 2008 pukul 19.58  

    • Hallu ... Mo nanya ... Saya pernah terkena TB Tulang, sekitar hampir 4 thn yg lalu ... Krn tulang yg terkena sdh cukup parah maka saya harus menggunakan besi pen utk menyangga tulang punggung saya skr ... Alhamdulillah skr sdh bs berjalan dan normal kembali ... Pertanyaan saya, apakah suatu saat saya bisa terkena TBC lg? Krn pada awalnya sulit sekali utk mengidentifikasi TBC tulang ini ... Tks ...

      Oleh Blogger Unknown, Pada 14 September 2008 pukul 13.42  

    • TBC adalah tergolong penyakit menular yang menahun... pengobatannya memakan wkt yg cukup lama. Klo TBC paru berkisar 6 bulan pengobatan rutin, sedangkan TBC tulang seperti kamu setidaknya harus rutin minum obat teratur selama 18 bulan.

      Kemungkinan berulang kembali itu sdh pasti jika obat tidak teratur diminum, artinya pengobatan belum maksimal.

      Jadi intinya teruskan terapy Anda smp dokter menyatakan cukup dan hanya menjalani kontrol dalam batas-batas wkt yg ditentukannya.

      Sekali lagi, pengobatan TBC tulang bisa memakan wkt 18 bulan!

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 15 September 2008 pukul 00.45  

    • mo nanya nih,apakah penderita tbc bisa sembuh total dengan memakan obat rutin samapi 6 bln bahkan lebih??? dan apabila terjadi kesalahan mis.lupa 1 hari apakah akibatnya???thanks jawabannya

      Oleh Blogger Vina, Pada 30 Oktober 2008 pukul 13.09  

    • Buat Ervina : Ya, TBC bs disembuhkan total dgn obat yang diminum secara berkesinambungan selama 6 bulanan yg tentunya diikuti dgn kontrol untuk dilihat perkembangannya.

      Lupa 1 hari ga mempengaruh besar, asal jgn lupa 1 minggu... dimasa 5 hr perkembangan bakteri yg tersisa akan memperlama proses penyembuhan.

      Oleh Blogger khomsah, Pada 30 Oktober 2008 pukul 19.39  

    • haloo...saya mau tanya nh. adik saya laki2 usia 24 th positif TBC sejak hari ini dan berobat di PPTI Pusat.
      Yang saya mau tanyakan Apakah seorang
      yg positif TBC selalu batuk berdahak
      dan berdarah? Dan obat apakah yg dapat menghentikannya ? Terima kasih atas jawabannya.

      Oleh Blogger rubby, Pada 5 November 2008 pukul 18.26  

    • Buat Rubby : Mikobakterium tuberkulosa masuk kedlm paru,terbentuk sebuah rongga yg menjadi pusat produksi sputum/riak/dahak, fase ini berkembangnya mikroba, dampaknya batuk disertai riak, kadangkala darah pun dikeluarkan.

      Mengenai obat sudah dijelaskan di atas, berkenaan dgn darah dan riak secera perlahan akan terhenti dgn sendirinya seiring pemulihan daya tahan tubuh dan terbunuhnya mikroba.

      Pada Perdarahan parah akan dilakukan transfusi darah dan di infus/suntik yg diberi obat-obatn yg membantu menghentikan perdarahan.

      Oleh Blogger khomsah, Pada 5 November 2008 pukul 19.25  

    • saya mau tanya lagi nh jeng.....
      orang yg positif TBC ada pantangannya ngga jeng ? gimana caranya maningkatkan daya tahan tubuh ? dan adakah jenis obat-obatan tradisional?
      kalau memang ada boleh dong minta resep ramuannya.......
      Halaman ini sangat membantu sekali saya beri point bintang 5 dech.....
      thanks lho jeng.....

      Oleh Blogger rubby, Pada 7 November 2008 pukul 01.51  

    • Mbak or Mas Rubby...
      Meningkatkan daya tahan tubuh tentunya dengan memakan-makanan 4 sehat 5 sempurna, bila perlu mengkonsumsi vitamin suplement.

      Maaf, disitus ini tidak membicarakan mengenai obat tradisional.

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 7 November 2008 pukul 06.20  

    • Ibu sy 50 usia 50 thn sudah 2 bulan lebih tidak bisa jalan hanya bisa berdiri dan sdh 3 hari ini tidak bisa bangun sama sekali. Semalam Dokter (Beliau seorang Profesor di RS daerah JakBar) mengatakan terkena TBC Tulang dan harus operasi dgn biaya sekitar 60jt. Sementara kami dari keluarga yang kurang mampu. Apakah operasi di tulang belkang berbahaya? Apakah operasi tsb bisa dilakukan oleh RS yang menerima SKTM atau GAKIN?.
      Apakah benar obat TBC bisa didapatkan gratis di PUSKESMAS?.
      Terima Kasih atas jawabannnya. Abi

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 8 November 2008 pukul 17.52  

    • TBC TULANG : Singkatnya adalah TBC yang mengendap di paru-paru dan menyebar ke tulang. Atau Bakteri TBC langsung masuk ke tulang melalui aliran darah dari paru.

      Jika ini terjadi maka infeksi akan menyebabkan abses, tulang belakang rapuh. Atau berakibat tulang belakang miring ke arah depan karena kolaps.

      Nah, terjadilah penekanan syaraf disekitar tulang belakang yang mengurus tungkai bawah. Gejalanya bisa kesemutan, baal-baal, bahkan bisa sampai kelumpuhan.

      Semoga kepastian yang dilakukan Profesor atas dugaan TBC tulang setelah dijalani bbrp pemeriksaan.

      Jika demikian yang terjadi, memang sebaiknya dilakukan tindakan operasi secepatnya. Tindakan ini tentunya sangat bergantung kepada keprofesionalan Tim Medis yang menangani, Tulang akan di beri gips sebagai penyangga tulang yg membengkok.

      Semakin cepat operasi, maka resiko bahaya semakin kecil. Artinya bisa dibayangkan, semakin panjang tulang yang rapuh kemana akan di kaitkan gips tersebut?

      RS Pemerintah atau swasta yang bekerja sama dgn melayani SKTM atau GAKIN tentunya mempunyai kebijakan masing-masing. Saya tidak memiliki jawaban pasti untuk hal ini!

      Obat TBC bisa didapatkan gratis, tidak hanya pada RS/Puskesmas saja, tetapi juga di pelayanan kesehatan swasta termasuk dokter praktek "Jika mereka bekerja sama dalam pemberantasan TBC yang dimulai sejak 2003" Silakan ditanyakan diwilayah Anda/Pasien berada. Namun diyankes swasta, obat gratis sedangkan dokter periksa tetap bayar....

      Oleh Blogger khomsah, Pada 8 November 2008 pukul 23.27  

    • saya ada info bagus tentang obat utk kawan2 yg pny sodara ato tmen positif TB paru.
      namanya cordycep dan nutrient high calcium (kalsium 1).keduanya produk tianshi.
      saya udah buktiin ke pacar saya sendiri yg sampe saat ini masih intensif jalan pengobatan TB paru.
      sebelum pake cordycep dan kalsium, pacar saya cm konsumsi obat dokter.tp berhubung obat TB biasanya 'keras', livernya langsung kena;ga kuat ampe SGOT-SGPT nya naik tinggi bgt.belum juga batuknya ga pernah berhenti siang atopun malem.
      sekarang alhamdulillah,3hr setelah saya rekomendasiin pake tianshi, livernya langsung normal dan intensitas batuknya jauh berkurang..sampe sekarang masih konsumsi tianshi karena saya yakin 2produk ini dapat membantu proses penyembuhan .
      bagi yg berminat,harga cordycep sekitar 300rb an dan kalsium 1 sekitar 150rb an dan dpt dibeli di stokis tianshi. .
      sekian semoga bermanfaat. . .

      Oleh Blogger aleeyna el jasmine, Pada 10 November 2008 pukul 22.18  

    • mohon informasinya, mertua saya terkena TBC namun beliau tdk pernah batuk, hanya keluhannya sesak saja, apakah penyakit ini ada tahap2annya??..
      apakah semua yg tinggal bersama pengidap TBC sudah pasti terkena penyakit ini 100%? tergantung pada apakah penularannya? mohon info nya, terima kasih banyak sebelumnya.

      Oleh Blogger Shabby Chic Seller, Pada 20 November 2008 pukul 11.46  

    • mbak, mo nanya nih....gini..saya punya anak umur 23 bulan.sudah di rontgen katanya terkena penyakit tb trus katanya terkena pada kelenjar parunya(kp primer) dan belum sampai pada paru-parunya.yg ingin saya tanyakan:
      -saya kurang ngerti apa itu kp primer?
      -apakah itu parah/bahaya jika tidak rutin pengobatannya?
      -trus apakah pengobatanya juga sama selama 6 bulan seperti penderita yg terserang pd paru-paru nya?
      -bagaimana mengetahui bahwa anak saya sudah terbebas dari penyakit tersebut?
      -trus adakah pantangan makanan yg hrs dihindari oleh anak saya?

      Oleh Blogger mia, Pada 4 Januari 2009 pukul 14.24  

    • Buat Mia :
      - KP primer artinya seseorang telah menampakkan adanya terserang kuman TB(terinfeksi), namun blm terjadi perluasan ke organ paru (msh berada dalam lingkup kelenjar paru) dengan kata lain tanda dini penyakit TB. Dapat dikatakan terinfeksi jk hsl test Tuberkulin telah dinyatakan positif (+).

      - Jk pemeriksaan tuberkulin (+), mk untuk mencegah kearah TBC Paru perlu menjalani terapy rutin 6-9 bulan.

      - Jenis obat tentunya sama, hanya mengenai dosis dan frequensi pemberian yang sedikit berbeda.

      - Setelah 3 bulan perawatan lakukan test Tuberkulin, jk hsl test menyatakan negatif dan hasil X-ray tdk tampak adanya flek...mk anak anda terbebas dari kuman TB.

      - Seseorang yg terinfeksi kuman TB haruslah ditingkatkan daya tahan tubuhnya dgn makanan bergizi. Hal ini penting untuk mencegah perkembangan lanjut kearah TBC Paru. Tidak ada pantangan makanan jika sebelumnya tdk ada alergi makanan.

      Oleh Blogger khomsah, Pada 4 Januari 2009 pukul 19.14  

    • saya punya teman yang kayak nya kena TB. Coz dia dikasih obat rifampisin sama etambutol dari doktr + harus istirahat 6 bulan. tapi dia +keluarganya cuma tau klo kata dokter dia terkena bronkhitis kronis. saya mau nanya:
      1. kira2 Tb nya merupakan TB aktif atau pasif? menular lewat udara ga?
      2. udah 2 minggu sejak chek up dokter g ngasih tau kl dia kena TB. atau emang dia terkena bronkhitis akut? tapi kenapa dia dikasih obat TB. Klo TB nya menular kan kasian keluarga yang sering kontak dengan dia.
      3. saya pernah ngobrol dengan dia satu kali pada jarak 1 meter. apakah saya bisa terkena bakterinya? waktu saya bicara dengan dia, dia sering batuk tapi hanya ditutup dengan tangan, kadang2 tidak? perlukah saya uji TB?
      4. setau saya beberapa obat TB efek samping nya ke lambung. Nah, dia itu punya maag kronis... Apakah ada obat TB yang manjur dan tidak punya efek sampng ke lambung?
      5. dari artkel saya baca, katanya Tb nya tidak menular lagi setelah pengobatan 2 minggu... bener ga?
      Klo hanya pengobatan di rumah apakah bisa seperti itu?

      Makasih banyak....
      dtunggu segera jawabannya...

      Oleh Blogger gun gun, Pada 13 Januari 2009 pukul 15.28  

    • Saya sudah melakukan Med Chekup dan hasilnya saya divonis KP aktif ( hasil rontgen ) oleh dokter sp.rad dan dianjurkan konsultasikan ke bagian Internis. Setelah saya konsultasikan ke Internis saya divonis sehat...
      Saya jd bindung mana yang benar..?
      Mohon Tanggapanya..thanks

      Note : Alasan Internis bilang saya sehat karena dilihat dari hasil test darah bahwa LED/ESR saya normal,jumlah Lekosit saya banyak dan hasil rontgen negatif

      Oleh Blogger Irianto, Pada 15 Januari 2009 pukul 16.34  

    • saya mw tny klo kita batuk darah tp untuk pertama kali nya itu gmn?
      dan stlh itu kita jd sering batuk dan sampai satu bulan ya kadang2 saja berdarah.sering sesak napas dan sering lemas.kira2 itu penyakit tbc atau bukan sih??/
      saya bingung aj gt.
      tolong ya di jawab ke yahoo saya,
      minda_maniezz@yahoo.com

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 6 Maret 2009 pukul 14.20  

    • Sy mau tanya,ad ga informasi atau buku mengenai peran keluarga dlm mendukung proses penyembuhan TBC? Di tunggu ya jwbnya.Trims.. :-)

      Oleh Blogger bonie, Pada 7 Maret 2009 pukul 02.09  

    • mbak / mas tolong dong di rincikan makanan(buah-buahan) pendukung yang dapat mempercepat penyembuhan

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 15 Maret 2009 pukul 00.58  

    • sy mantan penderita TB, awalnya sy tdk tahu bgmn sy bs tertular. sekitar pertengahan thn 2006 sy sakit tifus dan harus dirawat dan transfusi darah krn Hb sy hanya 6,8. kmdn sekitar 2 bln stlh sembuh dan melakukan aktifitas kerja seperti biasa, tiba2 dlm sebulan berat badan sy turun drastis hingga 8 kg dan kondisi bdn sy demam diwaktu malam, lemah. kmdn sy melakukan pemeriksaan lab, darah, dahak, dan rontgen dan hasilnya positif, kmdn sy rutin minum obat selama kurang lebih 9 bulan dengan 100 hr pertama antibiotik yg digunakan yaitu melalui suntik. setelah itu br dgn minum obat hingga 9 bulan. yg mau sy tanyakan, apakah sy berpotensi kambuh?? apakah ada stadium dlm penyakit ini??adakah efek samping dr konsumsi obat dosis tinggi selama berbulan2??

      TQ

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 17 April 2009 pukul 12.59  

    • hoho..
      mu nanya . klo TBC itu bisa menular dengan nene mencium cucu.a gagh??
      klo sudah pernah terserang TBC apa bsa terulang lagi??
      Apa benar TBC bisa menular dengan minum segelas b2??

      Oleh Blogger silfiani, Pada 22 Juni 2009 pukul 19.00  

    • saya mau tanya klo tbc itu bs menula ga melalui hubungan seksual? trus melalui kringat bisa juga ga.. thx

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 12 Juli 2009 pukul 22.23  

    • ass....
      saya mw bertanya...
      sekitar 4 tahun yg lalu saya terkena positif tbc sehingga saaya harus menjalani pengobatan selama 1 tahun, sehingga setelah 1 tahun paru2 saya bersih dan sinyatakan sembuh...
      tapi sekitar 6 bulan yang lalu saya mencoba untuk menceknya kembali...
      dan hasilnya paru saya bersih tapi saat dites mantoux hasilnya positif kembali bahkan lingkar positifnya jauh lebih besar dari 4 tahun yg lalu...
      apakah saya terkrna lagi?
      dan apakah itu berarti tbc saya telah menyebar ke anggota lain?..
      kata dokter saya... orang yang terkena tbc tdk akan bisa sembuh total dan hilang... tbc pada pendritanya bisa terkadang kambuh kembali... apa ia?

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 26 Juli 2009 pukul 21.20  

    • saya mw tnya saya di nyatakan kena TB yg mw saya tanyakan setelah saya berobat slma kurang lebih 4 bulan apakah masih bisa menular????
      terus klo saya ciuman bibir sama pacar apakah pacar saya bisa tertular g???

      tolong jawabannya dikirim ke email saya
      mr.dhepard@gmail.com

      Oleh Blogger Putra Sunda, Pada 8 September 2009 pukul 10.21  

    • saya mantan penderita TBC 5 tahun yang lalu, sekarang saya terkena batuk berdahak , dan dahak berwarna hijau kental, apa saya kena TBC lagi?

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 11 November 2009 pukul 14.13  

    • Informasinya lumayan lengkap. cuma kalo pejelasan mengenai hasil rongent juga kalo bisa dibahas juga. Apakah yang tapak dari hasil rongent, apakah seperti hili kasar corakan paru bertambah, tampaknya Kp aktif, atau sebagainya bisa menjelaskan kalo seorang anak terkena TBC atau tidak ya?

      Oleh Anonymous Astaga my lifestyle on the net, Pada 14 Desember 2009 pukul 19.23  

    • assslkum.dok apakah benar kalo kita uda kena TBC,seumur hidup kita paru2 kita tak akan bisa bersih.tetap terlihat flek2nya.
      saya 4 thn lalu uda sembuh dari TBC.tapi saya khawatir waktu general check up untuk tes masuk kerja,apa bisa dimaklumi/lolos?
      Mohon jawabannya >>>

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 27 Desember 2009 pukul 14.16  

    • april 2008 sy menjalani operasi dipayudara sy krn ada penyumbatan air susu'sbl operasi sy diharuskan cek lab yaitu darah rutin,led,dan rongent,stlh ada hasilnya ternyata led sy tinggi dan hsl rontgen pun ada kemungkinan sy terkena tb,stlh itu sy konsul kedokter tp dokter blng blum tentu ibu terkena tb dan sy diharuskan untuk rongent kembali,tp sampai skrng sy blum melakukannya,pertanyaan sy apakah kl led tinggi sudah pasti kena tbc,terimakasih atas informasinya

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 2 Januari 2010 pukul 18.54  

    • SAYA POSITIF TERKENA TBC, TAPI UDA BEROBAT DAN MUNGKIN ADA 2 MINGGU SAYA DIRUMAH KARNA LIBUR... TAPI SAYA SKRG UDA GX DI RMH ALIAS UDAH NGEKOS LG, YG SY TANYAKAN KELUARGA SAYA BSA TERTULAR GX YA?.. SLMA SY BERADA DI RMH?... DAN KALO BRU GEJALA ASAL KT RAJIN N AKTIF OLAHRG BISA TIDAK TERKNA TBC KN? APA SEBALIKNYA?...
      THX ATAS JWBNNYA SYA TGG..

      Oleh Blogger YULIUS ANGGA DAYU KURNIAWAN, Pada 4 Januari 2010 pukul 16.26  

    • saya memiliki gejala yang mirip dengan TBC , kebetulan kemaren saya juga pergi check up ke dokter dan kata dokternya saya positif terkena TBC . Setelah dikasih obat,saya merasa masih biasa-biasa saja ,tidak ada perubahan . Apa yang saya harus lakukan ?

      Oleh Anonymous tham2, Pada 7 Januari 2010 pukul 11.19  

    • Berapa lama masa proses tertularnya tbc kpd orng lain setelah melakukan kontak langsung dgn penderita tbc????
      apakah dpt tertular dgn tinggal di satu rumah yg sama??

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 12 Januari 2010 pukul 20.01  

    • Bagaimana ciri-ciri menuju kesembuhan yang ditunjukkan pada penderita TB, karena dikhawatirkan proses pengobatan yang begitu lama membuat penderita putus asa..berapa frekuensi batuk berdahak/berdasarh yang perlu dikhawatirkan ?

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 16 Maret 2010 pukul 15.04  

    • saya positif tbc sekitar 4 tahun lalu. pengobatan 1 tahun. sejak itu tidak pernah ada keluhan. tetapi tahun kemarin nafas saya tiba2 sesak. dan saya divonis terkena gejala asma yang sebelumnya tidak saya idap. apakah dampak dari sakit TBC itu berkepanjangan? jika dalam suatu waktu berdahak dan terdapat warna kemerahan di dahak apak itu berarti TBC itu kambuh lagi? jika sakit yang diawali dari sakit tenggorokan kemudian sakit dada dan produksi dahak meningkat apakah itu termasuk gejala TBC yang kambuh?
      terimakasih atas jawabannya.

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 30 Maret 2010 pukul 20.21  

    • saya positif trkna TBC,tp saya baru tau kmren saat saya melakukan rontgen unt krja.wlw d'vonis kna TBC tp saya mrasa sehat,n apa TBC bsa mnular lewat ciuman bibir.mksh sblmnya.

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 13 April 2010 pukul 11.03  

    • saya psitif terkena tb tulang,terletak pada siku tangan kiri pengobatan udah berjalan 9 bln. apabila saya kecapean atau suhu udara dingin maka siku tangan kri akan cekot2, ngilu, sakit sekali rasanya..dan saya baru tau tgl 26-4-2010 dr dokter tempat saya bekerja kalo tulang siku tangan kiri saya udah lubang..saya mendengar penjelasan dr dokter tsb sangat takut, bingung n putus asa...yg saya tanyakan apakah tulang siku tangan kiri saya bisa kembali seperti semula kalo saya rajin berobat???dalam jangka waktu berapa lama saya harus terus berobat???apakah ada obat yng lebih bagus lg dari saya terima slama ini spt inh, rifampin 2 obat lg???apakah bisa menular kalo saya hamil???dan apakah keluarga saya yg berada satu atap dengan saya bisa menular???

      Oleh Blogger Danang Kisworo, Pada 27 April 2010 pukul 19.06  

    • saya mau tanya.
      Ponakan saya perempuan berusia 1,3 thn. Dinyatakan positif terkena TBC. Bukan hanya pada paru-parunya saja, bahkan sekarang sudah mengenai otaknya & syaraf-syaraf tdk b'fungsi. Tubuhnya kaku, demam & tdk b'suara. T'baring lemah & tdk mengenali orang-orang disekitarnya. Makannya pun melalui selang yg dimasukkan kedalm hidung. Sekarang masih menjalani perawatan di RS & mengikuti terapi terhadap gerak tubuhnya.
      Apakah penyakit TBC yg sudah menjalar ke otak dpt sembuh dgn total?
      Brp lama perawatan yg akan dijalani?
      Adakah obat penunjang lainnya yg dapat diberikan pd ponakan saya ini?
      Terima kasih

      Oleh Blogger safridah, Pada 23 Mei 2010 pukul 09.31  

    • Asslmkm dok,
      teman kantor saya ada yg terkena tbc. Sudah berthn2 sering kambuh karna dia tdk rutin berobat. Kalo batuk jarang menutup mulutnya. Saya sering menghindar berhadapn langsung dg dia. Kami berada diruangan yg sama & ber AC. Mungkin ga virus tb-nya nular melalui AC?

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 24 Mei 2010 pukul 10.15  

    • saya butuh informasi tentang PERUBAHAN PATOLOGIS TBC....tolong keterangannya....terimakasih...

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 26 Mei 2010 pukul 15.37  

    • Halo, saya ingin bertanya, saya dinyatakan menderita TB paru oleh dokter berdasarkan hasil pemeriksaan lab yang meliputi tes darah, tes dahak dan rontgent. Sampai saatnya dinyatakan menderita TB paru, saya sudah batuk lebih dari 2bln dan belum pernah batuk berdarah. Tapi kira-kira 2minggu setelah mengkonsumsi obat dari dokter, saya justru batuk darah. Yang ingin saya tanyakan adalah:
      Apakah penyakit saya tambah parah padahal saya sudah mengkonsumsi obat dokter secara teratur?

      Oleh Blogger Yulina, Pada 3 Juni 2010 pukul 20.42  

    • ass..dok, saya mau nanya...
      ayah saya menderita TB paru, dan selama sebulan ini batuk" bahkan terkadang disertai dengan muntah darah. ayah saya sudah dibawa ke dokter spesialis paru-paru dan diberikan obat serta melakukan ceck up selama 2 minggu sekali, dan itu sudah berlangsung selama 2 kali. namun setelah pemeriksaan kedua dilakukan, ayah saya kembali muntah darah.yang saya ingin tanyakan apakah itu sangat berbahaya, bagaimana cara mengatasinya, selain itu ayah saya juga menderita penyakit diabetes.
      mohon petunjuk untuk cara menangani dan mengobatinya dok..
      terimakasih...^_^

      Oleh Blogger AYUNING, Pada 30 Juni 2010 pukul 16.16  

    • halo dok, thx atas informasinya ya...
      sedikit yg mau saya tanyakan dan berharap dapat sarannya segera.

      gini dok, saya pernah terdeteksi kena TB dan saya telah melakukan pengobatan 6 bulan rutin tanpa ada bolos. Namun setelah pengobatan 6 bln itu saya melakukan rontgen lg, difoto itu saya lihat tidak banyak perubahan dari foto2 sblmnya. bagaimana ya dok, apakah mmg TB yg saya miliki ini tidak dapat disembuh lg? padahal saya pernah mengikuti tes penerimaan karyawan dan gagal hanya karena penyakit ini(gagal di tes kesehatan), saya cukup kesal dan sepertinya tidak berterima karena tes itu adalah tes terakhir yg menentukan saya diterima atau tidak. Nah, pada tahun ini pun saya mengikuti tes yg sama dan bulan ini adalah tes terakhirnya yaitu tes kesehatan. Saya mohon saran dokter bagaimana caranya untuk menutupi atau memanipulasi hasil tes ini agar TB ini tidak terlihat, karena saya akui saya "down" ketika gagal hanya karena TB ini. Mohon dokter mau memberikan caranya, besar harapan saya dokter mau membalasnya ke email saya dade_241107@yahoo.com dengan segera.
      Thx.

      Oleh Anonymous dade, Pada 6 Agustus 2010 pukul 19.22  

    • halo sy mau tnya , klu di dlm paru2 ada air mksdnya gmn?
      apakh itu parah?
      dan kira2 pengobatannya itu seperti apa?
      sy kena TBC positf 3
      dn sdh minum obt 4bln pertma sy mnum obt wrn merah, setelh itu kontrol tp cm test dahak , hasilnya sdh menurun dan dignti obt wrn kuning kecil.
      skrng uda genp 6bln sy kontrol foto rongtsen,ambil darh dn dahak...
      hsilnya itu td di paru2 sy ada airnya....
      tolong sy sngt butuh penjelasaanya ya..
      trimakasih , klu bs bls di di FaceBook sy lewat pesan...
      anda searh aja nm : ayu pradanie. tolong y . trimakasi

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 9 Agustus 2010 pukul 14.51  

    • waaaalah mana doketer yg Jawab pertanyaannya??? ga niat nih bikin situsnyaaaa...

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 31 Agustus 2010 pukul 08.10  

    • mau tanya,,klo kita sering sesek nafas terus tiba tiba lemas dan pernah batuk berdarah apa itu TBC?
      apakah ada obat herbal untuk mnyembuhkannya?

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 1 September 2010 pukul 21.34  

    • mau tanya neh, klau penderita tbc paru juga penderita tbc kelenjar, pengobatannya apakah sama dengan penderita tbc paru aja, atau tbc kelenjar aja, klau untuk makanan yang pedas diperbolehkan tidak.trimakasih (rendy)

      Oleh Blogger DRW, Pada 21 September 2010 pukul 13.02  

    • mohon informasinya, teman saya terkena TBC namun dia tdk pernah batuk, hanya keluhannya sesak saja, apakah penyakit ini ada tahap2annya??..
      apakah semua yg tinggal bersama pengidap TBC sudah pasti terkena penyakit ini 100%? tergantung pada apakah penularannya? mohon info nya, terima kasih banyak sebelumnya.

      Oleh Anonymous dongkrak antik, Pada 27 September 2010 pukul 10.30  

    • info yang bagus, bagi anda penderita atau suspect TBC di wilayah Batam, silahkan berobat Gratis di RSIA nurudinniyah, atau kunjungi blog http://tbdotsbatam.blogspot.com

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 16 Oktober 2010 pukul 16.40  

    • assalamu'alaikum wr wb
      sya pria brusia 22 thn,swktu umur sya 13 thunan sering trkena batuk berdahak dlm jangka waktu lbih dri 3 minggu,dan hal itu sya alami stiap thun,yg pling sering ktika perubahan musim dri kemarau ke musim hujan.pada saat itu sya slalu berobat ke puskesmas,dan tdak prnah tau apkah sya menderita tb,bahkan prnah berdarah ktika batuk,yg pling keras batuk sya rasakan pada malam hari smpai tdak bisa tdur,dan hal trsebut sya alami smpai skrg,yg ingin sya tanyakan Apakah sya trkena tbc dan Apakah obat tbc gratis saat ini masih tersedia.mhon infonya,terima kasih.

      Oleh Blogger dani, Pada 1 November 2010 pukul 21.31  

    • mo nanya neh....!pengobatan pd kp pd jam brp,sy binggung ad bidan bilang hrs jam 2pgi sblumnya puasa dl dr jam 12mlem sesudahny puasa lg sampe jam 4sbuh tp ad dokter anak bilang jam 6 pgi ga usah puasa dl tp makanya jam 7 pagi!kak saya py anak unur 14 bln jd mana yg hrs di ikutin?!!!

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 14 November 2010 pukul 10.22  

    • ass. sy astri ingin menanyakan mengenai pnyakit tbc, teman sy br mengetahui kl dirinya positif TBC bbrp hari lalu, sblumnya dy sempat batu berdarah hingga dua kali, setelah di rontgen trnyata byk bolongan2 di paru2nya, akan tetapi yang sangat sy sesalkan dokter yg menanganinya tidak menyarankan untuk di rawat, justru malah menganjurkan agar dy beraktivitas spt biasa. selain itu dy merasa kalau badan nya sehat..dy adalah teman satu kosan saya, dan jujur sy dan teman2 lainya takut tertular, karn dy tidak mau pulan ke rumah oran tuanya>>yang sy ingin tanyakan bagaimana tindakan pencegahan yg hrs sy lakukan buat orang sehat dan untuk si penderita.terima kasih

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 23 Desember 2010 pukul 11.36  

    • ass.. saya mau bertanya ... apakah ada cara yang cepat untuk menyembuhkan penyakt TB secara total tanpa lama sampy 6 atau 9 bilan...? terus makanan apa sajah yang harus di konsumsi dan makanan apa sajah yang tidak bolh di konsumsi...? pakah TB bisa di sembuhkan....?

      Oleh Blogger kedoks, Pada 8 Januari 2011 pukul 12.41  

    • salam. saya iruel,skrg masa pemulihan dari penyakit tb tulang(kmrn 2 operasi, tb nya di tulang belakang dan sekitar pelvis). saya baca bbrp postingan tuk tb tulang minumnya 18 bln y, kmrn saya 12 bln..jd bsk bln terakhir...apakah itu tergantung diagnosis dr dokternya?bln ini akan menikah, apakah itu berbahaya kl saya merencanakan hamil...mgk ada temen2,sdra disini yag bs berbagi pengalaman jg...trus untuk pencegahan agar tdk terulang kembali bgmn,,,berhubhg kata dokter mgkn setelah terkena akkan lebh rentan..terimakasih

      Oleh Blogger ulil, Pada 17 Januari 2011 pukul 11.17  

    • nanya dok. akhir2 ini q influenza, trus sesekali q berdahaq n terkadang beserta darah, apakah itu termasuk gejala tb dok,trus bila q mkomsumsi isoniazid & rifampin bisa mengobati,n tdk ada efeksampingx....trims sebelumnya

      Oleh Blogger sam, Pada 21 Januari 2011 pukul 00.11  

    • nanya dok. akhir2 ini q influenza, trus sesekali q berdahaq n terkadang beserta darah, apakah itu termasuk gejala tb dok,trus bila q mkomsumsi isoniazid & rifampin bisa mengobati,n tdk ada efeksampingx....trims sebelumnya

      Oleh Blogger sam, Pada 21 Januari 2011 pukul 00.12  

    • Assalamualikum Wr. Wb
      Saya ingin tanya/konsul mbak,tahun lalu tepatnya desember 2009 saya terjangkit penyakit TBC gejalanya dl batuk2 trus slm 2 minggu trus sampai keluar darah,akhirnya saya menjalani pengobatan slm 9 bln,terakhir bln november 2010 saya lakukan rontgen thorax dinyatakan paru2 saya sdh membaik hanya ada sedikit bekas luka diparu2 (berwarna putih) mnrt dktr itu tdk apa2 sprt bks luka yg kering.dgn knds saya sprt itu apkh saya dah dinyatakan smbh total krn saya sdh stop knsms obat?bs g saya terkena pnykt TBC lg?saya pnya bayi (skrg usia 4 bln)sblmnya saya konsul dktr krn saya ingin imunisasi BCG kt dktrnya saya hrs cek apa dah smbh atu blm trnyata knds saya sprt yg saya sbtkn diats,saya sangat khawatir knds bayi saya!krn saya dah imunisasi BCG sktr desember 2010 tapi blm ada tanda imunisasi bkrj smpi skrg,apakh itu tnd bayi saya tertular dr saya?apa yg saya hrs lakukan skrg?dl oleh dktr sy dianjurkan untk mengkonsumsi telor sehari 3 btr + madu,emg ada efek bgs ketbh saya brt bdn jd naik apkh saya terskn?....Terima Kasih!

      Oleh Anonymous Herry, Pada 4 Maret 2011 pukul 11.37  

    • Askum,dok mw tanya,bagaimana cara menyembuhkan penyakit TBC?obt apa saja?dan bgaimana jika nafsu makan menurun,dan bila makan itu langsung muntah?

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 10 Maret 2011 pukul 19.37  

    • assalamualaikum..., saya punya teman n sprtinya dy itu menderita TBC . krena dy sering batuk disertai darah ianc bergumpal banyak., ianc saya ingin tanyakan apakah minuman coca cola itu berpengaruh untuk penyakit ini ??? , krena stiap dy sdah mengkonsumsi coca cola dy batuk diisertai darah . , n satu lagi apa kacang goreng ataw sejenis kacang juga berpengaruh untuk penyakit TBC ??? terima kasih sebelumnya . , tolong dijawab ya ... , n tlong jwabannya kirim k alamat email sya . adindamarsya@ymail.com . terima kasih sekali lagi .

      Oleh Blogger adinda marsha, Pada 12 April 2011 pukul 13.20  

    • ciri-ciri ini sama persis yang di alami suami saya saat ini, tapi kenapa dari hasil ronsennya ada suatu benjolan kata dokternya nah apa mungkin itu gejala dari pembengkaan paru-paru ????

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 23 April 2011 pukul 21.58  

    • saya mau tanya..?saya sudah berobat selama 12 bulan..sekarang saya sudah berhenti. Tapi badan saya terasa lesu terus dan sendi2 tulang saya selalu nyeri, apakah ini efek dari obat tsb..? Tlg dibalas ke email saya dyta.ponsel@gmail.com

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 12 Mei 2011 pukul 17.20  

    • askum.dok mau tanya,paman saya positif mengidap penyakit tbc tulang tepatnya di siku kiri udah dibwh ke RS palembang dan skrng penyakitnya berkembang ke dada kiri karna terlihat bengkak disitu.udah 4 bulan perkembanganya semakin memburuk,yang mo saya tanya apakah penyakit ini bisa di sembukan??.dan obat apa yang baik di konsumsi oleh sipenderita.tlng di jwb ya..,n tlng jwbanya kirim di emailsaya alfakydoank@yahoo.com,sekali lagi terimah kasih

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 7 Juni 2011 pukul 10.29  

    • Assalamu'alikum...
      komentar yg cukup panjang, umur sy udh 27thn, sejak kecil sy emnk udh sering batuk tp br dr bln Nop'10 sy berobat kePuskesmas dinyatakan(+)TB dan hrs mengikuti pengobatan 6bln,namun memasuki bln ke5 sy lalai dlm meminum obat.
      dan sekarang gejala batuk muncul lg, yg mengharuskn sy utk berobat kembali. Yg ingin sy tanyakn apakh ada beda'y kualitas dosis obat TB yg diberikn diPuskesmas dgn Spesialis Paru??
      Anak sy umur 2thn 3bln jg tertular TB udh selesai mengikuti pengobatan 6bln Dokter spesialis Anak, dan skrng pengobatan 3bln pencegahan namun hampir 2minggu terakhir ini batuk kambuh lg terutama mlm hr, batuk keras sampe muntah mengeluarkn lendir/dahak hingga mengganggu istrht mlm.
      Sy mohon saran u/keluarga kami agar bs menuju hidup sehat, krn Kesehatan sangat berharga.
      tolong jwbn dibls keEmail sy qhjnurul@yahoo.com
      terima kasih a/wkt'y, Wassalam.

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 26 Juni 2011 pukul 01.25  

    • Dok sy mau tanya apa efek samping dari dari pengobatan tbc?
      apa wajar pada saat pasien mengkonsumsi obat tbc klo malam suka sakit kapala,demam & sakit lambung serta tidak bisa istirahat?
      tolong di balas ke email saya yossi.dahlan@yahoo.com atas bantuannya terima kasih Dok

      Oleh Blogger WONG LIGUNG, Pada 27 Juni 2011 pukul 08.57  

    • Dok, saya wanita umur 24th. suami saya 26th. kami menikah 16 des 2009. blm punya anak, memang ditunda. tapi saat ini kami berencana punya anak. dan ternyata suami saya mengidap Tuberkolis. sejak pacaran dulu emang udah ada gejalanya cuma blm periksa dokter. dan di ketiaknya terdapat benjolan yang sering mengeluarkan nanah (cairan). saat ini sudah menjalani 6bln terapi obat dari dokter. dan sudah tidak mengeluarkan nanah(cairan) lagi. oleh dokter disarankan untuk tes lagi. tapi suami saya tidak batuk, hanya sering sekali bersin dan dan pilek dan berdahak. apalagi jika terkena debu ato minum es.

      yg saya tanyakan, saya istrinya apa sudah pasti tertular??? dan bagaimana dengan rencana kami punya anak?? apakah akan menurun juga ke anak kami nantinya???

      terima kasih atas jawabannya.
      mohon jawaban di email ke alamat rik_sirik@yahoo.com

      terima kasih

      Oleh Blogger rika, Pada 30 Juni 2011 pukul 10.49  

    • saya mau tanya, apakah TBC tulang di tulang 8 pada tlapak tangan bisa menyebar ke tulang lain????
      dan apakah ada obat'a dok???

      Oleh Blogger Suda, Pada 11 Juli 2011 pukul 21.22  

    • Bapak sy sdh terkena tbc 3 bln, langkah apa yg sy lakukan spy tbc tdk menular ke keluarga lain & langkah apa bila bapak sy kumat unt sesak nafas malam hari?tks

      Oleh Blogger triwahyuditropica, Pada 2 Agustus 2011 pukul 13.52  

    • Bgaimana spy tidak tertular dg pasien yg terkena tbc 3 bulan? bgmna penanganan unt pasien yg kumat malam hari unt sesak nafas?

      Oleh Blogger triwahyuditropica, Pada 2 Agustus 2011 pukul 13.56  

    • Mau tanya dong , apa bila seseorang mengalami sakit batuk , dan mengeluarkan darah bisa disebut terkena penyakit TBC ? Dan penderita juga sering mengeluh dada nya suka sesak ?
      Thx before

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 29 Agustus 2011 pukul 12.58  

    • Permisi mau nanya penting dan mohon dijawab.

      Saya positif terkena TBC sejak january 2011 dan sudah menjalani pengobatan secara rutin selama 7bulan.Obat yang diberikan dokter berwarna merah yang katanya 4obat dijadikan 1. Rumah sakit puri indah.
      Tapi setelah 7 bulan dokter mengatakan bahwa saya sudah tidak perlu lagi minum obat karena menurut dia dari hasil ronsen saya flek di dada kanan saya sudah tidak nampak.Dokter menyuruh saya untuk kembali 3 bulan lagi untuk ronsen lagi. Saya sudah berhenti minum obat sejak 1 bulan yang lalu. Pertanyaan saya adalah kenapa setelah 7bulan pengobatan dan pernyataan dokter bahwa saya tidak perlu lagi minum obat, tetapi batuk saya tetap belum hilang? 1hari 1x pasti batuk. Saya takut setelah nanti ronsen 2bulan lagi flek saya timbul lagi dan obat lama yang saya pakai sudah tidak mempan.Saya merasa masih perlu minum obat,tapi disisi lain saya takut melanggar perintah dokter saya.Menurut anda apakah yang harus saya lakukan?? apakah saya harus melanggar perintah dokter saya dan minum obat yang sama,tapi saya takut sudah tidak mempan setelah 1bulan tidak minum obat itu. Atau saya harus percaya kepada dokter dan menunggu 2bulan lagi untuk ronsen? Mohon petunjuknya.

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 1 September 2011 pukul 06.13  

    • Saya ingin bertanya..klo setiap bersin mengeluarkan darah knp ya..pa itu TBC juga..sudah berhari2 saya alami..pa itu TBC juga..sudah berhari2 saya alami

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 6 September 2011 pukul 12.03  

    • Dok, salam kenal... saya Tony, mw nanya, Ibu saya positif mngidap penyakt TBC, oleh Dokter Puskesmas, disuruh berobat 6 bln, dgn jenis pengobatan kategori 2, nah bedanya pengobatan kategori 1 dan 2 apa?
      terus, apakah boleh pada saat menjalani pengobatan 6 bln, ibu saya juga mengkonsumsi produk merk CORDYCEPS MYCELLIUM CAPSULES TIANSHI & Nutrient High Calcium Powder I, mengingat obat2an yg dikonsumsi ibu saya semuanya berlogo "K" jadi dgn mengkonsumsi produk dari tiashi tsb, dpt membantu membersihkan seuruh racun2, di hati ibu saya...segitu aja Dok, mohon bantuannya.... atau bisa dibalas aja ke alamat E-mail saya "antoni_saputra77@yahoo.com"
      Terima kasih sebelumnya

      Oleh Blogger Antoni, Pada 13 Oktober 2011 pukul 12.47  

    • Dok..kalo istilah kp lama belum tenang itu apa yah? Soalx aku mau ngambil baby sitter dan hasilnya ketulis begitu. Apa saya masih bisa ngambil calon suster itu atau mending gak usah? Soalnya anakku masi 3bln..thx

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 31 Oktober 2011 pukul 20.01  

    • saat berada dijalanan bisa juga dengan memakai masker, dan hindari orang yang sedang batuk

      Oleh Anonymous Manfaat Kesehatan, Pada 4 November 2011 pukul 20.51  

    • 3bulan lalu saya dinyatakan + TBC, saya langsung shock cz saya takut teman2 jauhi saya. Bayangkan betapa bosannya trz2an minum obat dan besarnya biaya yg harus dikeluarkan. Dokter bilang slama proses penyembuhan berat badan saya tidak boleh turun, sedangkan berat badan saya trz menurun. Sampai calon suami saya membelikan susu kambing etawa. Alhamdulillah setelah 2 minggu saya rutin minum obat & susu kambing etawa, manfaatnya saya rasakan. Bobot saya mulai naik & kmbali proporsional, tidak batuk, daya tahan tubuh pun ikut meningkat. Saat saya kontrol, dokter mengira saya sudah menjalani pengobatan selama 3bulan padahal baru 1bulan, saya bilang saya minum susu kambing etawa, dokter pun menyarankan untuk trz melanjutkannya selama berdampak baik, dokter bnr2 takjub dgn perkembangan saya. Dulu mungkin saya mengeluh karena sakit tapi sekarang saya bersyukur karena sakit. Mungkin melalui sakit ini, Allah telah membukakan jalan rejekiNYA. Karena tidak hanya perbaikan kesehatan yg saya dapatkan tetapi juga barokah rejekiNYA sehingga sekarang saya memiliki usaha distributor susu kambing etawa. Tidak ada niat promosi sedikit pun disini, saya hanya ingin berbagi informasi sehat, semoga bermanfaat, terima kasih

      Oleh Blogger Raarraa Kurniawan, Pada 9 November 2011 pukul 09.47  

    • 3 bulan ke belakang saya di rawat di rumah sakit tetika itu saya merasakan demam yang datang dan pergi,di Rs saya di rongen dan tes darah dari hasil rongen terdapan flek di paru2 kanan saya namun dari hasil tes darah dan dahak saya di nytatakan negatif,,,
      saya di nyatakan tb paru aktif maksud dari tb paru aktif itu sendiri apa????????dan apakah udara kotor dari asap kenalpot motor bisa berpengaruh dalam proses penyembuhan tb itu sendiri??????

      Oleh Blogger troy, Pada 15 November 2011 pukul 16.13  

    • salam kenal dok.
      saya sudah 3 minggu lebih batuk berdahak dok saya sudah pernah batuk dahak campur darah tapi cuman 4 hari dipaginya saja itupun waktu saya mau mandi dan pada malam harinya saya demam, ketika pagi badan saya segar kembali dan batuk saya masih tetap dok,,, begitu terus sampai 3 minggu belakangan ini dok,, dan dalam 2 minggu terakhis tulang punggung sama tulang pinggang saya sakit dok,, apakah ITU gejala TBC dok ?
      mohon jawabanya dok..

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 27 November 2011 pukul 23.50  

    • Ass...wr...wb
      sya kaget tadi pagi suami sya periksa ke dokter paru-paru.
      awalnya suami sya batuk tapi batuknya biasa saja namun agak susah. katanya tenggorokannya sakit, kadang juga dadanya sakit dan sesak nafas. kata dokter suami saya positif terkena virus mikrobakterium (TBC).

      Yang mau sya tanyakan, apakah suami sya bisa sembuh?
      terus apa pantangan makanan yang harus dihindari?
      apakah jika kami berciuman dan melakukan hubungan suami istri, sya bisa tertular?
      saya jg takut menular ke anak kami karena anak kami masih berusia 6 bulan.
      mohon penjelasannya.
      terima kasih, ini penting bagi keselamatan keluarga kami.

      Oleh Blogger Dian NS, Pada 28 November 2011 pukul 15.53  

    • terimakasih informasinya..
      saya mau tanya, saya batuk sudah kira-kira 6 bulan,tapi tidak terus menerus, sehari batuk, sehari enggak, belum tentu.tetapi kalau sedang batuk bisa hampir 2 jam tidak berhenti, batuknya tidak berdahak dan juga tidak mengeluarkan darah. saya sudah dua kali berobat ke dokter, dan saya jelaskan kondisi yang sebenarnya. Tetapi jawaban dari dokter kemungkinan hanya alergi.Pada awalnya, sat batuk di dalam dada seperti ada cairannya, namun tidak bisa dikeluarkan/tidak berdahak, namun saat ini rasanya cairannya sudah tidak ada, tetapi kalau pas batuk dada terasa sesak. Apakah itu termasuk gejala terinfeksi TBC atau tidak?mohon penjelasannya.terimakasih

      Oleh Anonymous Arien, Pada 10 Desember 2011 pukul 11.52  

    • assalamualaikum..
      saya baru saja dinyatakan oleh dokter terkena TBC..namun,saya tidak mengalami batuk berdahak, demam, ataupun hal yang mengarah kepada penyakit TBC itu sendiri. tetapi, memang saya mengalamipembesaran kelenjar dikanan leher dan hasil tes manthoux pun melebar sehingga dokter mengarahkan ini adalah TBC. namun, saya masih tidak menyengka, karena yang saya tau TBC itu batuk2 parah selama menahun.
      saya mau bertanya. apakah gejala yang saya alami ini menular ??(saya tidak merasakan apa2 seperti batuk dan berlendir)
      terimakasih ,,, blog ini sangat bermanfaat

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 12 Desember 2011 pukul 19.08  

    • saya mau tnya,tmen saya udah mengdap pnykt TBC sekitr 2 thn lebih... pnyktnya menyerang paru2 .tp skrg udh brkmbg mpe 2/3 bagian paru2 kirinya.. ap dya mash pnya hrapan buar sembuh? atau dya bkal kalah dgn pnyakt ini????

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 12 Januari 2012 pukul 21.27  

    • Assalamu'alaikum.. anak sy umur 11 bln di diagnosa TB, dri hasil pemeriksaan mantoux tes kedua positif (pas 10 mm), padahal mantoux tes pertama negatif, dr rontgen n lab LED bgs, sedang berat badan anak sy naik 1/2 kg/bln, riwayat sy n suami ada alergi, apakah ada kemungkinan dokter salah diagnosa?? terima kasih...

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 7 Februari 2012 pukul 09.47  

    • Saya susan,
      Mau tanya dong
      Sodara saya semalam batuk dan tiba2 ngeluarin darah seperti dahak
      Lalu dalam perjalan ke dokter tiba2 dia mimisan, setelah di periksa, dokter bilang dia kena flek paru2, tapi tdk di kasih obat apa2 hanya di suruh minum susu beruang & air oxy
      Apa itu bisa membantu.?
      Tolong di bantu
      Trimakasih

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 7 Februari 2012 pukul 13.16  

    • mau tanya neh.....
      istri saya punya riak dan dahak yang terlebih2 kl pagi hari....tapi gk disertai dengan batuk...
      FYI istri sy pnya penyakit asma
      apakah dia termasuk pengidap penyakit TBC
      thank you
      Moonir

      Oleh Blogger Moonawwir, Pada 14 Februari 2012 pukul 08.32  

    • Assalamualaikum dok,
      keluarga saya dikenal turun temurun TBC,
      Apakah mungkin saya dan saudara2 saya terinfeksi sjak bayi?krn ibu kmi meniggal krn TBC.Jarak brp meter kalau harus berbicara dg pasien TBC?

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 17 Februari 2012 pukul 17.42  

    • ass ..
      3 minggu yg lalu saya kena demam dan pilek kmudian berlanjut jadi batuk berdahak,,tapi karena terus menerus kena hujan saya sulit untuk sembuh. kemudian saya berobat, dan dokter menyarankan untuk di rontgen karena takut saya terkena KP. namun setelah 3 hari demam dan pilek hilang tapi batuknya masih berdahak sampai sekarang hanya saja tidak separah diawal karena dahaknya selalu keluar dipagi hari sehingga disiang sampai malam batuknya tidak berdahak.
      yang saya tanyakan apakah saya benar terkena KP?

      Oleh Blogger loeloe, Pada 23 Februari 2012 pukul 08.59  

    • Assalamualaikm..
      Saya mau nnya dong klu penyakit TBC itu berbahaya ga iya itu bisa menyebab kan kematian atau tidak.. Tolong d bales..

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 25 Februari 2012 pukul 13.20  

    • halo..saya firdaushi..
      nanya nih.. 3 taun yang lalu saya pernah terkena TB paru, sudah berobat sampai selesai. stelah 1tahun pengobatan, saya batuk darah lagi, saya periksa ke dokter, dokter bilang, dari hasil rontgen dan tes darah, saya sudah negatif. tapi sampai sekarang saya masih sering merasakan gejala2 TB..termasuk sesak napas, nafsu makan tidak meningkat, berat badan terus menerus turun, dan mudah lelah & lemas. sebaiknya apa yang harus saya lakukan? trimakasih..

      Oleh Blogger Firdaushi Zulaicha, Pada 1 Maret 2012 pukul 10.53  

    • mau tanya,saya kata dokter mengidap TB Perut. perut saya buncit. tp skg alhamdulilah sudah kempes.tp walaupun begitu hrs menjalani pengobatan slama 9 bulan. Apakah setelah saya brobat/trapi slama 9 bulan kuman TBC akan hilang dr tubuh saya? apakah saya akan sembuh total? trimakasih

      Oleh Anonymous nurlita, Pada 1 Maret 2012 pukul 17.17  

    • asss..
      kenpa panykit TB itu hrus ada..
      saya mengalmi pnykit itu, apa ada obat yang dapat menyembhkan penykit itu..sampe sekarang saya belum menemukan apa itu obatnya..saya sudah berobat kemana aja,,,kerumah sakit sudah..kemana aja saya sudah berobat..tapi apa hasilnya "NIHIL"
      saya mhon kepada saudara2 saya yang mengetahui apa obat penykit ini tolng bantu semua manusia yang terkena penyakit ini...
      Waazz...

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 29 Maret 2012 pukul 14.32  

    • Beberapa tahun yang lalu saya pernah menderita pnemonia. Pengobatannya memakan waktu hingga 9 bulan karena terlalu lama saya menghentikan pengobatan sebelum 9 bulan. Sekarang kalo saya batuk akan susah sembuhnya, didada juga terasa ga enak. apakah pnemonia = tbc ? karena step pemeriksaannya dan alamanya pengobatan kok sama ya ? jadi ngeri ...

      Oleh Anonymous Anonim, Pada 29 April 2012 pukul 14.16  

    Posting Komentar

    Berlangganan Posting Komentar [Atom]



    << Beranda